Jumat, 14 September 2012

LINEA ALBA (pada rongga mulut)

A. Definisi
Linea alba merupakan alur horizontal pada mukosa setinggi bidang oklusal, meluas dari lip commissure sampai gigi posterior, biasanya berhubungan dengan tekanan, iritasi friksional, atau sucking trauma
Berupa garis putih yang lateral akibat dari hyperkeratosis trauma jaringan dari hasil gesekan gigi yang berdekatan dan sesuai dengan konfigurasi gigi di daerah ini. gesekakn gigi-gigi ini dapat menyebakan perubahan-perubahan epitel yang menebal dan terdiri dari jaringan hiperkeratotik.
Terjadi pada individu yang memiliki susunan gigi yang posisinya tidak normal, patah, berjejal, atau keluar dari lengkung rahang ke arah pipi sehingga menyebabkan pipi bagian dalam sering bergesekan dengan gigi atau tidak sengaja tergigit maka lama kelamaan dapat timbul garis putih. Garis tersebut akibat friksi (gesekan) dengan gigi yang sesungguhnya hanya merupakan pembentukan jaringan keratin yang berlebihan. (disebut cheek biting)

B. Etiologi 
  • variasi dalam diet (pola makan) dan kebersihan mulut
  • frekuensi kontak gesekan dengan makanan dan gigi
  • efek dari merokok, tekstur makanan dan penyebab iritasi lainnya
iritasi---> penebalan epitel (hiperkeratotik)---> respon gesekan pada gigi

C.  Gambaran klinis
  • asimptomatik
  • umumnya bilateral
  • lebih sering pada individu dengan reduced overjet pada gigi posterior
  • terbatas pada rahang yang bergigi
  • tidak dapat dihapus

D. Penanganan
  • tidak perlu perawatan
  • penyebabnya dihilangkan

E. Pemeriksaan penunjang
  • Test diagnostic, berdasarkan gambaran klinis
  • Biopsi, sangat jarang dilakukan, kecuali memiliki gambaran aptikal atau diagnosisnya tidak pasti

F. Gambar


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...